Ok, pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih
kepada Allah yang telah memberi saya kesempatan untuk jumpa lagi dengan bulan Ramadan,
besok akan menjadi hari pertama berpuasa bagi saya dan umat muslim lainya dalam bulan Ramadan tahun ini, dan saya berharap Ramadan kali ini akan diisi dengan kegiatan-kegiatan
yang bermakna dan menuai pahala di banding sebelum Ramadan atau Ramadan tahun
lalu. Saya ingin bebas dari pikiran-pikiran negatif ataupun tindakan apapun yang akan menyebabkan dosa, entah itu seperti
ngegosipin orang, berpikir negative tentang orang lain, marah-marah, iri,
ingkar janji, bohong dan segala macam lainya, terutama yang berkenaan dengan
penyakit hati.
Saya juga berharap dengan datangnya Ramadan kali ini saya
bisa lebih tenang dan sabar daripada sebelumnya terhadap apapun yang menimpa
saya. Saya selalu mohon sama Allah agar diberi ketetetapan hati dalam
menjalankan perintah agama ini apapun yang terjadi agar tidak goyah. Ada banyak
dari mereka yang tadinya taat tapi pada akhirnya melupakan tuhan karena imanya
goyah, dan saya tak mau menjadi bagian dari salah satunya. Saya sadar, saya cuma
seorang manusia yang lemah dan ga bisa berbuat apa-apa, maka dari itu saya tak
ingin lepas dari tuntunan tuhan (Allah SWT), sampai kapanpun saya akan selalu
memerlukan tuntunan-Nya.
Dibandingkan umat muslim di belahan bumi lainya seperti
di timur tengah atau muslim minoritas yang tinggal di Negara yang bukan islam
sebagai agama mayoritas, saya lebih
beruntung karena tidak di hadapkan dengan situasi yang mencekam yang
sewaktu-waktu di bombardir seperti layaknya di Suriah, Palestina, Afghanistan
dan sejumlah masalah lainya yang sedang dihadapi umat muslim di timur tengah. Disini
saya berpuasa tidak sendirian, makanan halal mudah di dapat, masjid banyak, kalau
menjelang lebaran orang-orang disini masih disibukan
dengan tradisi mudik, beli baju dan sandal baru, ibu-ibu sibuk bikin kue lah, ketupatlah ini-itu lah. Tapi kalau
muslim minoritas yang ada disana belum tentu seperti kita, apalagi dengan
durasi puasa yang panjang.
Terlepas dari semua itu, intinya saya berharap untuk
tidak menyia-nyiakan kesempatan (Ramadan) ini agar menjadi muslim yang lebih
baik lagi, terutama dimata Allah. Bukan cuma saya tapi keluarga, saudrara2,
teman2 dan muslim lainya pun sama, semoga konsisten bukan cuma di bulan Ramadan
aja tapi untuk seterusnya.
Selamat berpuasa ya!