#4 Ramadan dan Harapan



Ok, pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Allah yang telah memberi saya kesempatan untuk jumpa lagi dengan bulan Ramadan, besok akan menjadi hari pertama berpuasa bagi saya dan umat muslim lainya dalam bulan Ramadan tahun ini, dan saya berharap Ramadan kali ini akan diisi dengan kegiatan-kegiatan yang bermakna dan menuai pahala di banding sebelum Ramadan atau Ramadan tahun lalu. Saya ingin bebas dari pikiran-pikiran negatif ataupun tindakan apapun yang akan menyebabkan dosa, entah itu seperti ngegosipin orang, berpikir negative tentang orang lain, marah-marah, iri, ingkar janji, bohong dan segala macam lainya, terutama yang berkenaan dengan penyakit hati.

Saya juga berharap dengan datangnya Ramadan kali ini saya bisa lebih tenang dan sabar daripada sebelumnya terhadap apapun yang menimpa saya. Saya selalu mohon sama Allah agar diberi ketetetapan hati dalam menjalankan perintah agama ini apapun yang terjadi agar tidak goyah. Ada banyak dari mereka yang tadinya taat tapi pada akhirnya melupakan tuhan karena imanya goyah, dan saya tak mau menjadi bagian dari salah satunya. Saya sadar, saya cuma seorang manusia yang lemah dan ga bisa berbuat apa-apa, maka dari itu saya tak ingin lepas dari tuntunan tuhan (Allah SWT), sampai kapanpun saya akan selalu memerlukan tuntunan-Nya.

Dibandingkan umat muslim di belahan bumi lainya seperti di timur tengah atau muslim minoritas yang tinggal di Negara yang bukan islam sebagai agama mayoritas, saya  lebih beruntung karena tidak di hadapkan dengan situasi yang mencekam yang sewaktu-waktu di bombardir seperti layaknya di Suriah, Palestina, Afghanistan dan sejumlah masalah lainya yang sedang dihadapi umat muslim di timur tengah. Disini saya berpuasa tidak sendirian, makanan halal mudah di dapat, masjid banyak, kalau menjelang lebaran orang-orang disini masih disibukan dengan tradisi mudik, beli baju dan sandal baru, ibu-ibu sibuk bikin kue lah, ketupatlah ini-itu lah. Tapi kalau muslim minoritas yang ada disana belum tentu seperti kita, apalagi dengan durasi puasa yang panjang.

Terlepas dari semua itu, intinya saya berharap untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan (Ramadan) ini agar menjadi muslim yang lebih baik lagi, terutama dimata Allah. Bukan cuma saya tapi keluarga, saudrara2, teman2 dan muslim lainya pun sama, semoga konsisten bukan cuma di bulan Ramadan aja tapi untuk seterusnya.

Selamat berpuasa ya!

#26 Ngulik tentang Financial Literacy

  Photo by Chronis Yan on Unsplash Di blog ini pula, saya pernah sebelumnya menulis tulisan dengan judul “ "#14 Belajar Gaya Hidu...